SURYA PRINT Sukabumi

Menerima berbagai jenis order untuk cetakan, digital printing, dan lain sebagainya. Harga kompetitif serta kualitas terjamin!!

SURYA PRINT Sukabumi

Dengan menggunakan mesin cetak berteknologi 8 head, membuat proses cetak menjadi lebih cepat, tanpa mengurangi kualitas serta menggunakan jenis tinta yang eco-friendly.

SURYA PRINT Sukabumi

Menerima berbagai jenis order untuk cetakan, digital printing, dan lain sebagainya. Harga kompetitif serta kualitas terjamin!!

SURYA PRINT Sukabumi

Menerima berbagai jenis order untuk cetakan, digital printing, dan lain sebagainya. Harga kompetitif serta kualitas terjamin!!

SURYA PRINT Sukabumi

Menerima berbagai jenis order untuk cetakan, digital printing, dan lain sebagainya. Harga kompetitif serta kualitas terjamin!!

Wednesday, November 20, 2013

SURYA PRINT SUKABUMI PRINTING

Percetakan Murah di Sukabumi

Surya Print, melayanai jasa order cetak secara online dan jika diperlukan kami bisa membantu membuatkan desain brosur secara gratis (untuk pemesanan tertentu). Kami menerima order dari dalam kota Bandung maupun dari kota-kota lainnya di Indonesia. Sejak online pertama kali, sudah ratusan order yang kami kerjakan, baik dari konsumen di Sukabumi, Bandung dan Jakarta, maupun order cetakan dari luar kota seperti Banda Aceh, Takengon Aceh Tengah, Batam, Riau, Lampung, Kota-kota di Jawa Barat, Jawa Tengah, Pontianak, Samarinda, Banjarmasin, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan dan sejumlah daerah lainnya.
Percetakan dengan proses pengerjaan cepat dan harga relatif murah untuk memenuhi berbagai kebutuhan produk cetakan, seperti brosur, flyer, poster, sticker, undangan, map, paper bag, kalender, dll.
Pengalaman kami mengelola order percetakan lebih dari 5 tahun, telah memberikan pengalaman yang cukup untuk menberikan pelayanan dan kepuasan bagi anda. Dengan mendapat dukungan link ke berbagai media mesin cetak dengan ukuran dan kapasitas yang beragam, order anda akan sangat fleksibel kami kerjakan disuaikan dengan kebutuhan anda.

Cara Order

Cara mudah yang perlu anda lakukan tinggal kirimkan order pada kami (24 jam), baik melalui email atau dengan mengirimkannya melalui form order yang tersedia dan kami akan segera follow up. Selengkapnya tentang cara melakukan order silakan lihat di halaman ini.

Order Online Lebih Efektif

Bagi anda pribadi atau pun mereka yang mengelola perusahaan kecil, dan jauh dari pusat percetakan, atau anda tidak mau ribet dan terjebak kemacetan kota, jasa yang kami tawarkan bisa menjadi sebuah solusi untuk mengatasi berbagai kebutuhan cetakan anda. Bahkan anda tidak perlu membayar karyawan desain grafis, karena tugas mereka bisa kami ambil alih dengan membantu memberikan jasa layanan desain grafis secara gratis. Jadi bagi anda yang belum punya desain, atau ingin merubah (memodifikasi) desain yang sudah ada, tidak masalah, kami siap membantu anda.

Terima Order Cetakan Dari Seluruh Indonesia

Jasa Surya Print tidak hanya menjangkau layanan dalam kota Sukabumi dan sekitarnya, tetapi kami juga melayani order dari seluruh penjuru nusantara, dengan pengiriman order, bekerjasama dengan berbagai perusahaan ekspedisi terkemuka di Indonesia, seperti TIKI, JNE, Pos Paket, dan ekspedisi lainnya yang dinilai efektif dan efisien sesuai jumlah kiriman dan kota tujuan.
Kami telah melayani ratusan konsumen setia, dan konsumen baru yang mulai memanfaatkan jasa yang kami tawarkan. Konsumen kami tersebar dari mulai Aceh, hingga Indonesia Timur.
Jadi tunggu apalagi? Anda order pada kami, dan kami siap melayani kebutuhan anda. Mulai dalam tempo beberapa jam saja (khusus pesanan dalam kota) order anda sudah bisa diterima  hasilnya, Insya Allah.***

Tuesday, November 19, 2013

Kenapa Memilih CV?

Kenapa Memilih CV?

dokumen-cv

Komanditer atau Comanditaire Vennootshcap lebih sering disingkat dengan CV merupakan persekutuan yang didirikan berdasarkan kepercayaan. CV merupakan salah satu bentuk usaha yang dipilih oleh para pengusaha yang ingin melakukan kegiatan usaha dengan modal yang terbatas. CV merupakan badan usaha yang tidak berbadan hukum dan kekayaan para pendirinya tidak terpisahkan dari kekayaan CV.
Dalam CV terdapat beberapa sekutu yang secara penuh bertanggung jawab atas sekutu lainnya. Kemudian ada satu atau lebih sekutu yang bertindak sebagai pemberi modal. Tanggung jawab sekutu komanditer hanya terbatas pada sejumlah modal yang ditanamkan dalam perusahaan. Jadi, sekutu yang terdapat dalam CV ada 2 yaitu Sekutu Komanditer (Persero Pasif) dan Sekutu Komplementer (Persero Aktif).
Perusahaan perseroan Komanditer dijalankan oleh seorang/lebih Persero Aktif dan bertanggung jawab atas segala resiko atau kewajiban pihak ketiga. Tanggung jawab ini juga sampai pada penggunaan harta pribadi. Adapun Persero Pasif hanya menyetorkan sejumlah dana, namun tidak terlibat dalam pengelolaan perusahaan.

Karateristik badan usaha CV:

  1. CV didirikan minimal 2 orang, dimana salah satu pihak bertindak sebagai Persero Aktif yaitu persero pengurus yang menjabat sebagai direktur, sedangkan yang lainnya bertindak sebagai Persero Pasif;
  2. Seorang Persero Aktif akan bertindak melakukan segala tindakan pengurusan atas perseroan. Dengan demikian, apabila terjadi kerugian maka Persero Aktif yang bertanggung jawab secara penuh dengan seluruh harta pribadinya untuk menggantikan kerugian;
  3. Adapun untuk Persero Pasif, karena hanya bisa bertindak selaku sleeping patner, maka dirinya hanya bertanggung jawab sebesar modal yang disetorkannya ke dalam perseroan.

Keuntungan dalam mendirikan CV adalah:

  1. Pendirian CV untuk saat ini relatif lebih sulit, karena memerlukan syarat yang cukup banyak dibandingkan dengan firma. Pendirian CV harus melalui Akta Notaris dan didaftarkan di Panitera Pengadilan setempat;
  2. Bentuk CV sudah dikenal masyarakat, terutama masyarakat bisnis kecil dan menegah, sehingga memudahkan perusahaan ikut dalam berbagai kegiatan;
  3. CV lebih mudah dalam memperoleh modal, karena pihak perbankan lebih mempercayainya;
  4. Lebih mudah berkembang karena manajemen dipegang oleh orang yang ahli dan dipercaya oleh sekutu lainnya;
  5. CV lebih fleksibel, karena tanggung jawab terbatas hanya pada Persero Pasif, sedangkan yang mengurus perusahaan dan mempunyai tanggung jawab tidak terbatas dimiliki oleh Persero Aktif; dan
  6. Pengenaan pajak hanya satu kali, yaitu pada badan usaha saja. Pembagian keuntungan atau laba yang diberikan kepada Persero Pasif tidak lagi dikenakan pajak penghasilan.

Adapun kelemahan jika memilih perusahaan dalam bentuk CV antara lain:

  1. Persero Pasif akan bertanggung jawab pribadi apabila Persero Pasif menjadi Persero Aktif; dan
  2. Status hukum badan usaha CV jarang dipilih oleh pemilik modal atau beberapa pemilik proyek besar.

Persyaratan pendirian CV adalah sebagai berikut:

  1. Pendirian CV disyaratkan oleh dua orang, dengan menggunakan Akta Notaris dan menggunakan bahasa Indonesia;
  2. Pada pendirian CV, yang harus dipersiapkan sebelum datang ke notaris adalah adanya persiapan mengenai: nama CV yang akan digunakan, tempat kedudukan CV, siapa saja yang bertindak sebagai Persero Aktif, dan Persero Pasif, maksud dan tujuan pendirian CV serta dokumen persyaratan yang lain; dan
  3. CV tersebut didaftarkan pada Panitera Pengadilan Negeri setempat serta membawa perlengkapan berupa: SKDP (Surat Keterangan Domisili Perusahaan) dan NPWP atas nama CV yang bersangkutan, guna memperkuat kedudukan CV.

Kenapa Memilih CV?

Untuk pengusaha pemula dengan modal terbatas biasanya lebih memilih bentuk CV sebagai badan usaha ketika awal berbisnis. (nuduh banget sih). Bukannya nuduh, tapi realistis, walaupun banyak juga yang langsung mendirikan PT. Namun hendaknya bijak dalam menentukan badan usaha untuk bisnis kita.
Pendirian CV atau Comanditaire Venootschap adalah bentuk usaha yang merupakan salah satu alternatif yang dapat dipilih oleh para UKM (Usaha Kecil Milyaran) yang ingin melakukan kegiatan usaha dengan modal yang terbatas.
Maksudnya modal yang terbatas? Berbeda dengan PT yang mensyaratkan minimal modal dasar sebesar Rp. 50jt dan harus disetor ke kas Perseroan minimal 25%, untuk CV tidak ditentukan jumlah modal minimal.
Dalam melakukan penyetoran modal pendirian CV, di dalam anggaran dasar tidak disebutkan pembagiannya seperti halnya PT. Oleh karena itu, para pendiri harus membuat kesepakatan tersendiri mengenai hal tersebut, ini yang kadang disebut sebagai Anggaran Rumah Tangga (ART).
Bagi para starters di bidang usaha biro jasa, perdagangan, kuliner, percetakan dll dengan modal awal yang tidak terlalu besar, memilih CV menurut saya cukup.

Apakah bedanya CV dengan PT? 


Secara prinsip, perbedaan antara PT dan CV adalah, PT merupakan Badan Hukum, yang dipersamakan kedudukannya dengan orang dan mempunyai kekayaan yang terpisah dengan kekayaan para pendirinya. PT merupakan subjek hukum yang dapat dipersamakan dengan orang perorangan, sehingga dapat bertindak mandiri (tentunya diwakili oleh Direksi).
Sedangkan CV merupakan Badan Usaha yang tidak berbadan hukum, dan kekayaan para pendirinya tidak terpisahkan dari kekayaan CV. Harta CV ya harta pribadi pendirinya.
Di dalam suatu CV, didirikan minimal oleh 2 (dua) orang, dimana salah satunya akan bertindak selaku Persero Aktif (persero pengurus) yang menjabat sebagai Direktur. Sedangkan pendiri yang tidak ingin aktif terlibat dalam kegiatan bisnis day-to-day, akan bertindak selaku Persero Komanditer (Persero diam).
Seorang persero aktif akan bertindak melakukan segala tindakan pengurusan atas Perseroan. Dengan demikian, dalam hal terjadi kerugian maka Persero Aktif akan bertanggung jawab secara penuh dengan seluruh harta pribadinya untuk mengganti kerugian yang dituntut oleh pihak ketiga.
Sedangkan untuk Persero Komanditer, karena dia hanya sebagai persero diam, maka dia hanya bertanggung jawab sebesar modal yang disetorkannya ke dalam perseroan.
Semoga artikel ini bermanfaat.

Bangun Tim Penjual Yang Tangguh Dengan 4 langkah Ini

Bangun Tim Penjual Yang Tangguh Dengan 4 langkah Ini

Sales

Untuk memastikan bertumbuhnya perusahaan, aspek terpenting yang perlu diperhatikan adalah adanya transaksi penjualan. Masuk akal bila mengingat darimana datangnya perputaran uang kalau tidak ada transaksi? Apa yang akan kita gunakan untuk menjalankan aktifitas perusahaan? Itulah mengapa pentingnya membangun tim sales yang masih diperlukan sampai saat ini.
Karena dengan merekalah pelanggan kita berkomunikasi dan berjabat tangan, di tangan mereka terjadinya transaksi penjualan,  dan di pundak mereka citra perusahaan dibebankan.
Berikut 3 hal yang perlu diperhatikan untuk membangun tim sales yang tangguh:

1. Jenderal yang bijaksana

Tunjuklah pemimpin tim tenaga penjualan yang memimpin rapat dengan intonasi dan bahasa tubuh yang sama seperti sedang dihadapan calon pelanggan kepada anggota. Berilah contoh kepada mereka, bagaimana mendekati calon pelanggan untuk mendapat anggukan kesamaan dan terjadi closing, yang pada kasus ini, diterimanya program-program kerja selanjutnya oleh anggota.
Dalam setiap rapat, pemimpinlah yang menentukan metode penjualan mana yang paling efektif dan terukur untuk dijalankan, dan yang menentukan peran masing-masing anggota serta pembagian tugasnya.

2. Evaluasi internal tim secara berkala

Seorang sales yang baik harus memiliki kemampuan verbal yang baik agar bisa mendeliver pesan secara lengkap. Asahlah hal ini disaat evaluasi internal tim. Berikanlah kesempatan bagi setiap anggota untuk menceritakan pengalaman mereka di lapangan. Kesempatan berbicara yang sama memberikan peluang kepada seluruh anggota tim untuk mengoreksi, bukan hanya pada kinerja dilapangan, tetapi juga cara berkomunikasi kepada klien.
Tidak sedikit sales yang sebenarnya memiliki potensi, malah menjadi “kutu loncat” dari satu perusahaan ke perusahaan lain. Salah satu sebabnya adalah kurang motivasi dan dukungan antar sesama anggota, serta keluhan rasa ketidakbersamaan dalam suatu tim, membuat sales mudah menyerah dan tak mau menikmati proses sehingga memutuskan pindah perusahaan untuk mengharapkan suasana yang lebih baik.
Ajaklah seluruh anggota untuk memformulasi solusi total dari setiap masalah di lapangan, hal ini pula yang akan mengikat emosi masing-masing anggota dan meningkatkan tingkat loyalitas mereka.

3. Percaya diri

Kalau sales sudah tidak percaya diri dengan produknya, bagaimana dia melakukan penawaran? Bangunlah rasa percaya diri terhadap produk dan perusahaannya. Dan yang terpenting adalah percaya pada diri sendiri. Hal ini pula yang menjadi salah satu media penyampaian pesan citra perusahaan.
Bagaimana membangun rasa percaya diri tim penjual terhadap produk? Cocokkan produknya!
Perusahaan mungkin memiliki produk dari B sampai X, tiap produk pasti memiliki tim penjual tersendiri. Jangan merubah keahlian tim penjual yang sudah menguasai bidangnya, hal itu jelas akan menurunkan penjualan. Hal yang biasa bukan? Namun, hal-hal dasar inilah yang kerap menjadi kesalahan sebuah perusahaan.

4. Reward and Punishment

Berikanlah penghargaan untuk setiap kontribusi sekecil apapun yang dikerjakan anggota, bisa itu berupa pujian atau sanjungan. Atau kalau perlu, ajaklah sesekali untuk makan-makan bersama merayakan keberhasilan pencapaian target penjualan.
Gunakan aspek tujuan. Tanyakan kepada mereka apa yang menjadi tujuan mereka sehingga harus mencapai target penjualan. Ketika ditanya seperti itu, kebanyakan dari mereka menjadikan materi sebagai tujuan. Ingatkan kembali tentang bonus-bonus cantik yang akan mereka dapatkan jika mampu melebihi target penjualan.
Berikan perhatian khusus kepada anggota yang tidak mencapai target penjualan per-indivdu. Apabila diskusi internal kelompok belum berhasil memecahkan permasalahannya, maka perlu dilakukan personal talk agar tidak menjadi “virus” di dalam tim. Berikanlah iming-iming hukuman berat seperti dikeluarkan dari tim supaya anggota tersebut tidak menyepelekan segala teguran lembut dan sederet solusi dari permasalahan yang dialaminya.

Bagaimana Memulai Bisnis Dalam 8 Hari

Bagaimana Memulai Bisnis Dalam 8 Hari

Business Plan

Apakah Anda berencana untuk berbisnis dalam waktu dekat? Jika keputusan Anda untuk berbisnis sudah bulat, saatnya melaksanakan langkah-langkah berikut dan Anda akan memiliki bisnis Anda sendiri hanya dalam 8 hari. Siap?

Hari 1 : Riset Target Pasar

Anda perlu menentukan target pasar yang tepat dan mendeskripsikannya sedetail mungkin. Misalnya Anda akan menjual hijab, Anda dapat mendeskripsikannya target Anda dengan: perempuan usia 18-28 tahun, mahasiswa/fresh graduates/karyawan/pebisnis, tinggal di kota besar, mengikuti tren mode, pengeluaran 1-3 juta/bulan, memiliki smartphone, aktif di media sosial seperti Facebook, Twitter, serta Instagram, dan lain sebagainya. Deskripsi ini nantinya akan mempermudah Anda untuk menentukan produk, kemasan, lokasi, jalur distribusi, hingga promosi.
Uraian ini juga nantinya akan mempermudah Anda untuk melakukan riset. Yang perlu Anda cari tahu mengenai pasar Anda antara lain produk/jasa apa yang mereka butuhkan, layanan atau service seperti apa yang mereka inginkan, media apa yang paling sering mereka akses, hingga bentuk-bentuk promosi seperti apa yang membuat mereka tertarik membeli.

Hari 2 : Membuat Business Plan

Anda mungkin pernah mendengar pepatah, “Gagal merencanakan sama dengan merencanakan gagal.” Karena itulah membuat sebuah Business Plan sangat penting sebelum Anda memulai bisnis.
Sebuah business plan terdiri dari rencana Produk, Price (harga), Place (lokasi), dan Promosi (biasa disingkat 4p). Anda juga perlu membuat secara detail kebutuhan modal awal dan perhitungan kapan modal tersebut akan kembali (Return Of Investment/ROI). Business plan yang baik juga memuat action plan, yaitu langkah-langkah kongkrit yang akan Anda lakukan untuk memulai dan mengembangkan bisnis.
Untuk membantu Anda menyusun business plan, terlebih dahulu Anda dapat menggunakan Business Canvas.

Hari 3 : Membuat Merek

Meskipun Anda bisa saja menjual produk tanpa merek, namun hal itu akan membuat produk Anda sulit dikenal. Penamaan merek sebaiknya tidak dilakukan sembarangan. Ada beberapa syarat merek yang baik, antara lain mudah dibaca/diucapkan/diingat, terasosiasi dengan produknya, dan unik.

Hari 4 : Mengurus Aspek Legal

Mungkin kita menganggap pendaftaran merek, hak paten, SIUP dan lain-lain bukan hal yang urgent karena prioritas pertama tentu saja cash flow. Akan tetapi, aspek legal harus Anda perhatikan karena bila diabaikan, bisa ‘meruntuhkan’ bisnis Anda di masa yang akan datang. Bayangkan jika 10 tahun ke depan Anda baru mendaftarkan brand Anda, lalu menemukan bahwa brand Anda itu ternyata sudah dimiliki oleh pihak lain. Anda bisa dituntut secara hukum. Jika hal tersebut terjadi, Anda harus mengganti nama brand Anda(padahal sudah terkenal), atau jika Anda merasa tidak mungkin mengganti brand, maka Anda harus membeli merek tersebut dengan harga yang mungkin akan sangat mahal.

Hari 5 : Merekrut Karyawan 

Saat awal membuka bisnis, usahakan tidak merekrut banyak karyawan. Tujuannya adalah untuk efisiensi. Agar menekan cost, Anda bisa membuka kesempatan bekerja untuk mahasiswa magang. Setelah 3 bulan, seiring dengan stabilnya omset, mereka yang berkinerja baik bisa Anda angkat sebagai karyawan resmi dengan gaji yang lebih tinggi dari sebelumnya.

Hari 6 :  Mulai Menjual

Hari keenam ini saatnya Anda mulai produksi dan memasarkan. Tawarkan produk ke lingkungan sekitar, teman-teman dan kerabat.  Sebagai promosi, Anda bisa menjual dengan harga khusus, misalnya diskon 50%.
Jangan lupa untuk meminta feedback dari konsumen-konsumen pertama Anda ini. Catat masukan dan ide-ide mereka untuk pengembangan produk ke depannya.

Hari 7 : Mengoptimalkan Media Promosi

Anda bisa menggunakan media konvensional seperti brosur, flyer, iklan di radio atau di koran. Tapi media sosial seperti FacebookTwitter, atau Instagram bisa sangat efektif dalam mendatangkan pelanggan. Tidak mengapa jika Anda masih meraba-raba akan mengisi kontennya seperti apa. Yang penting, pastikan Andasegera membuat akun untuk produk Anda di semua media sosial yang ada.

Hari 8 : Mengadakan Grand Launching

Jika bisnis Anda berupa toko, café, resto, atau bisnis offline lain, Anda perlu menggelar Grand Launchingdimana Anda bisa mengundang sebanyak mungkin orang (termasuk media) untuk berkunjung dan mengetahui lokasi bisnis Anda. Di event ini Anda bisa menyampaikan nilai dan benefit produk/jasa Anda, mempersilakan undangan untuk mencoba dengan harga murah bahkan gratis, dan menerima feedback dari mereka.
Jika konsep Grand Launching Anda menarik dan produk/jasa yang Anda tawarkan berkualitas, bisnis Anda akan cepat tersebar dari mulut ke mulut.

Kini Anda memiliki bisnis berdiri. Di awal-awal, Anda harus terjun langsung mengurusnya. Hal tersebut perlu dilakukan agar Anda menguasai bisnis Anda dari semua aspek hingga ke hal yang paling kecil. Penguasaan bisnis ini nantinya akan mempermudah Anda saat melakukan delegasi dan coaching.

Pada praktek di lapangan, bisa jadi Anda akan membutuhkan waktu lebih dari 8 hari, terutama jika Anda perlu mencari lokasi, menunggu modal cair, dan hal-hal sejenis. Namun semoga tulisan ini membantu Anda mengetahui langkah demi langkah dalam memulai bisnis.

5 Kebiasaan Orang Sukses Sebelum Jam 8 Pagi

5 Kebiasaan Orang Sukses Sebelum Jam 8 Pagi

Pagi

Selamat pagi!

Suka atau tidak suka, waktu pagi adalah waktu yang sangat penting untuk gaya hidup sehat dan sukses. Apabila Anda merasa bahwa malam adalah waktu terbaik untuk bekerja, pikir sekali lagi.
Menurut inc.magazine, orang-orang yang bangun pagi lebih proaktif, produktif, dan tentu saja lebih sehat. Bagaimana bisa?
Bayangkan saja, apabila Anda bangun agak siang, Anda akan cenderung terburu-buru menyiapkan segalanya sebelum bekerja. Sementara saat bangun pagi, seseorang akan memiliki waktu ekstra untuk merencanakan kegiatan, sarapan, olahraga, bahkan membaca.

Berikut 5 kebiasaan sukses yang dapat Anda lakukan setiap hari sebelum jam 8 pagi:

1. Petakan Kegiatan Anda

Dalam suasana pagi yang bebas gangguan, optimalkan hari Anda dengan membuat target dan daftar tugas untuk hari itu. Tulis apa saja yang akan Anda lakukan beserta estimasi waktu pengerjaannya. Jangan lupa untuk menjadwalkan 10 menit istirahat setelah meeting panjang. Dengan membuat daftar kegiatan, Anda tidak akan melewatkan agenda penting apa saja yang perlu Anda laksanakan hari itu.

2. Sarapan

Beri asupan energi pada tubuh Anda agar dapat menyelesaikan tugas-tugas yang telah Anda rencanakan. Sarapan yang sehat membuat Anda lebih berkonsentrasi dibanding jika Anda bekerja dengan perut kosong. Meskipun Anda hanya punya waktu 5 menit, sediakan waktu untuk menikmati semangkuk sereal atau sepotong buah.

3. Olahraga

Sangat penting berolahraga di pagi hari karena dapat meningkatkan energi. Apapun pilihan olahraga Anda, lakukan sebelum Anda bekerja. Olahraga saat pagi membantu tubuh dan pikiran Anda ‘bangun’ sehingga siap melakukan aktivitas apapun.

4. Visualisasikan Hari Anda

Setelah tubuh Anda terasa segar dan siap bekerja, mulailah dengan memvisualisasikan kegiatan Anda hari itu. Apa saja yang akan Anda kerjakan dari pagi hingga sore, bagaimana Anda mengerjakannya, pencapaian apa yang akan Anda raih hari itu, dan bagaimana Anda menyelesaikan berbagai masalah yang mungkin akan terjadi. Visualisasi ini nantinya akan membantu Anda menjalani kegiatan Anda sehari penuh.

5. Kerjakan Tugas yang Paling Berat

Di awal hari, kerjakanlah tugas yang paling berat terlebih dahulu. Mengapa? Karena Anda masih memiliki pikiran yang fresh dan energi yang besar. Begitu pekerjaan tersulit itu selesai, Anda tinggal menyelesaikan pekerjaan yang ringan sepanjang sisa hari Anda. Menyenangkan, bukan?

Mungkin di antara Anda ada yang sulit bangun pagi. Jika ya, Anda bisa mencoba beberapa tips berikut ini:

1. Bangun lebih pagi secara bertahap
Misalnya Anda biasa bangun jam 6, dan ingin belajar bangun rutin pukul 4:30. Mulailah dengan belajar bangun pukul 5:45. Keesokan harinya, bangunlah pukul 5:30. Begitu seterusnya hingga Anda bisa bangun pukul 4:30. Untuk melakukan ini, diperlukan niat yang kuat, disiplin, dan konsisten.

2. Tidur malam lebih cepat
Jika Anda tidur lebih cepat, maka Anda bisa bangun lebih pagi pula. Hal ini karena tubuh sudah beristirahat dengan cukup. Apabila Anda belum merasa mengantuk, Anda bisa membaca di atas kasur hingga tertidur.

3. Simpan alarm Anda jauh dari tempat tidur
Apabila Anda menaruh alarm persis di samping kepala Anda, Anda akan sangat mudah mematikannya ketika alarm itu berbunyi. Karena itu, simpanlah alarm cukup jauh dari Anda sehingga ketika alarm aktif, Anda harus bangkit dari tempat tidur untuk mematikannya. Tentu saja, jangan sampai Anda kembali tidur setelah mematikan alarm ya. Segeralah keluar kamar dan mencuci muka (atau wudhu dan sholat subuh, bagi yang muslim).

4. Nikmati pagi
Temukan hal-hal menyenangkan bagi Anda yang bisa Anda nikmati saat pagi. Bisa menyaksikan terbitnya matahari, minum secangkir teh atau kopi hangat, sempat membaca koran, menikmati sarapan tanpa terburu-buru, dan lain sebagainya.

Desain dan Marketing = Simbiosis Mutualisme

Desain dan Marketing = Simbiosis Mutualisme

Design and Marketing

Desain dan Marketing = Simbiosis Mutualisme

Desain dan marketing memiliki hubungan yang amat erat sehingga keduanya amat sulit dipisahkan. Amatlah penting untuk mengetahui hubungan antara keduanya, memahami strategi keduanya serta menyadari bahwa hubungan antara desain dan marketing adalah simbiosis mutualisme yaitu hubungan yang saling menguntungkan.
Marketing merupakan sebuah kegiatan bisnis untuk mempromosikan atau menjual produk dan service termasuk didalamnya kegiatan riset dan advertising. Hubungan antara desain dan marketing yang erat adalah bahwa desain yang baik membantu orang memahami informasi yang ingin disampaikan oleh marketing.
Promosi sendiri berawal dari pengetahuan atau informasi mengenai produk atau service yang ditawarkan sebuah bisnis. Informasi ini tentu didalamnya menyangkut keuntungan produk atau service tersebut terhadap target audience. Strategi komunikasi dari marketing semakin berkembang menggunakan banyak cara termasuk adalah desain. Untuk itu hubungan antara desain dan marketing amatlah erat dan saling membutuhkan.
Desain dan marketing saling membutuhkan dan menghasilkan hubungan yang menguntungkan satu sama lain. Marketer yang handal menjadikan strategi marketingnya diintepretasikan kedalam sebuah desain oleh desainer berpengalaman yang mengerti lebih dari sekedar tren terbaru dalam dunia desain.
Desainer berpengalaman akan mampu menterjemahkan sebuah pesan marketing menjadi desain yang indah serta menarik perhatian banyak orang. Karena keindahan desain akan sangat mempengaruhi marketing.
Begitupula halnya dengan desainer berpengalaman tentunya menginginkan marketing brief yang jelas sehingga ia akan mampu menjalankan pekerjaan desain yang diberikan kepadanya sesuainya dengan tujuan marketing. Tujuan marketing dan strategi desain amat terkait satu sama lain untuk memberikan klien konsep strategik dan jelas yang mampu mengangkat imej produk dan meningkatkan penjualan.
photo source: webdesignmash.com
Berbagai campaign advertising menggambarkan betapa kuatnya hubungan antara desain dan marketing. Brand Marks and Spencer’s misalnya pernah sukses menggunakan campaign Your M&S dengan memakai icon twiggy untuk mengangkat kembali kredibilitas produk dan kualitas brand. Contoh lainnya yang menggambarkan keterkaitan antara desain dan marketing adalah promosi De Beers yang sukses dengan campaign “Diamond is forever” sebagai icon cincin pertunangan. Sementara keterkaitan desain dan marketing juga ada pada brand coca cola di tahun 1939 yang menggunakan icon father christmas untuk mempromosikan soft drink tersebut dan menjadikannya amat sukses.
Desain dan marketing selalu berjalan seiring. Setiap desainer pastinya akan menginginkan marketing knowledge yang jelas untuk bisa menghasilkan desain yang mampu meningkatkan brand awareness sebuah produk.
Marketing sendiri merupakan framework bagi desain berkualitas untuk bisa mencuri perhatian banyak orang. Dalam konteks bisnis framework ini biasanya didapatkan dari riset baik kualitatif maupun kuantitatif.  Marketing framework ini akan menggunakan desain sebagai tools untuk mencapai tujuan bisnis yang diinginkan.
Dibalik setiap marketing plan ada berbagai agenda untuk mengantarkan pesan bisnis melalui berbagai channel dan salah satunya adalah desain.  Desain dan marketing akan terus berhubungan erat karena desain digunakan dalam marketing untuk mengantarkan sebuah pesan bisnis hingga mampu mengakar dalam benak orang yang akhirnya diharapkan tertarik untuk membeli produk atau service tersebut.
Hubungan antara desain dan marketing juga bisa dikatakan merupakan simbiosis mutualisme. Jika marketing merupakan framework untuk mengantarkan sebuah pesan bisnis maka desain merupakan action agar pesan tersebut bisa diterima oleh banyak orang. marketing framework memiliki banyak points yang didalamnya terdapat strategi serta channel untuk menterjemahkannya.
Desain dan marketing jika keduanya diterapkan dengan baik maka bisa menjadi alat komunikasi yang efektif.  Dalam konteks bisnis desain tanpa marketing akan tak terarah sementara itu marketing tanpa desain juga akan menjadi tanpa makna dan tak menarik. Jika melihat semua ini maka semakin jelas bahwa hubungan antara desain dan marketing amat erat dan sulit dipisahkan dikarenakan keduanya saling membutuhkan.
Desain dan marketing merupakan dua sisi dari mata uang dan apa yang mengikat keduanya adalah fokus serta pemahaman mengenai apa yang dibutuhkan oleh target customer. Untuk membuat strategi marketing yang baik tentu pemilik brand harus memahami siapa target customer mereka. Untuk menghasilkan karya desain yang baik maka setiap desainer juga harus memahami strategi marketing yang ingin dijalankan oleh pemilik brand serta siapa target customer mereka.
photo source: http://24.media.tumblr.com
Jika anda merupakan pemilik brand yang ingin menjadikan strategi desain dan marketing menjadi saling menguntungkan maka yang anda harus lakukan adalah mengetahui dan memahami siapa target customer anda. walaupun anda memiliki strategi marketing dan hasil desain yang bagus namun jika anda tak tetap sasaran maka hal itu akan sia-sia.
Marketing plan yang baik didasarkan pada riset mengenai siapa customer anda dan apa yang dibutuhkan mereka. Setelah itu langkah selanjutnya adalah mencari desainer berpengalaman yang mampu menterjemahkan pesan marketing anda.
Untuk mendapatkan hasil desain yang baik saat ini anda bisa memakai jasa desain berkonsep crowdsourcing untuk mengakomodir berbagai kebutuhan bisnis anda. Sribu merupakan pilihan yang tepat untuk berbagai kebutuhan desain anda. Anda bisa melihat portfolio sribu.com disini untuk mendapatkan gambaran yang jelas.
Desain dan marketing akan merupakan kekuatan bagi brand jika keduanya diimplementasikan sesuai dengan target dan kebutuhan customer.
Salam,
Ryan Gondokusumo

Membuat Bisnis Sukses Dengan Membidik Target Market Yang Tepat

Membuat Bisnis Sukses Dengan Membidik Target Market Yang Tepat

Membidik target market

photo source: onlinesurvey.surveyshack.com
Untuk membuat bisnis sukses hal pertama yang harus anda lakukan adalah menentukan siapa target market anda dan menyesuaikannya dengan strategi marketing yang akan anda jalankan untuk membidik target market tersebut.
Ditengah persaingan yang semakin ketat dalam dunia bisnis memiliki target market yang sesuai merupakan hal terpenting. Bisnis berskala kecil mampu secara efektif untuk berkompetisi dengan perusahaan besar dengan membidik target market yang sesuai sasaran.
Kebanyakan pebisnis mengatakan bahwa target mereka adalah orang-orang yang tertarik pada produk atau service yang mereka tawarkan. Beberapa juga mengatakan bahwa target market mereka adalah pengusaha kecil, ibu rumah tangga atau pemilik rumah. Tentunya target market ini terlalu umum dan sulit untuk mewujudkan strategi marketing yang lebih kongkrit.
Dengan mengarah pada market yang lebih spesifik maka bukan berarti anda memisahkan diri dari orang-orang yang bukan merupakan target market anda. dengan adanya target market yang jelas maka ini akan membantu anda untuk fokus pada strategi marketing yang lebih tepat sasaran.
Tentunya strategi marketing dengan target market yang tepat akan lebih mudah untuk diterima, efisien, efektif dan mampu menjangkau klien potensial serta menciptakan sales.
Dengan target market yang jelas tentunya akan lebih mudah untuk menentukan bagaimana dan dimana anda harus mempromosikan bisnis anda menjadi bisnis sukses. berikut adalah enam langkah cerdas yang harus dilakukan ketika menentukan target market anda.

1. Kenali Siapa Customer Anda

Siapa customer anda sekarang dan mengapa mereka membeli dari anda? anda bisa mencari kesamaan karakter dan kesukaan dari customer anda. Dengan mengetahui siapa dan seperti apa karakter dari customer anda maka anda bisa mulai menyasar orang-orang dengan karakter dan kesukaan yang sama seperti customer anda saat ini untuk menawarkan produk atau service yang anda jual. Ini adalah fondasi daripada membuat bisnis sukses.

2. Kenali Siapa Kompetitor Anda

Mengetahui siapa kompetitor anda merupakan salah satu cara untuk mengetahui siapa target market anda. siapa orang-orang yang dituju oleh kompetitor anda? siapa customer mereka saat ini? sebaiknya anda tak menyasar market yang sama anda bisa mencari target market anda sendiri yang sesuai dengan brand anda.

3. Analisa Produk atau Service Yang Anda Jual

Dalam menentukan target market anda sebaiknya anda melakukan analisa pada produk atau service yang anda jual. Buat daftar feature dan spesifikasi dari masing-masing atau produk atau service yang anda jual. Buat juga secara detail keunggulan dan keuntungan yang bisa didapat orang dari produk atau service tersebut. Misalnya saja seorang desainer profesional menawarkan layanan desain berkualitas bagus maka keuntungan dari hasil desain tersebut adalah imej perusahaan yang profesional.
Imej perusahaan yang profesional akan menarik lebih banyak customer dikarenakan mereka melihat perusahaan tersebut bisa dipercaya dan profesional. Bisa dikatakan bahwa keuntungan dari hasil desain berkualitas bagus adalah untuk memperoleh lebih banyak customer dan mendapatkan profit besar.
Jika anda telah memiliki daftar berbagai keuntungan dari produk atau service tersebut maka buat daftar orang yang membutuhkan keuntungan tersebut. Seperti misalnya Sribu sebagai perusahaan penyedia jasa desain terpercaya dan nomor satu di Indonesia bisa menyasar pengusaha kecil dan menengah yang membutuhkan hasil desain profesional dan berkualitas bagus untuk meningkatkan imej brand mereka.
photo source: thepeoplemarketing.us

4. Pilih Demografi Yang Spesifik Sebagai Target Market

Anda harus menganalisa target market anda berdasarkan kebutuhan mereka akan sebuah produk atau service namun siapa yang akan membeli produk atau service anda. berikut beberapa faktor yang harus dipertimbangkan dalam menentukan target market:
•          Umur
•          Lokasi
•          Gender
•          Pendapatan Perbulan
•          Tingkat Pendidikan
•          Status
•          Pekerjaan
•          Latar Belakang Etnis

5. Pertimbangkan Psikografi dari Target Market Anda

Psikografi merupakan hal yang harus anda pertimbangkan dalam membidik target market. Psikografi merupakan hal-hal yang berhubungan dengan karakter pribadi dari seseorang seperti didalamnya:
•          Personality
•          Attitudes
•          Values
•          Interests/hobbies
•          Lifestyles
•          Behavior
Anda bisa menganalisa dan membuat strategi bagaimana produk atau service yang anda tawarkan bisa sesuai dengan lifestyle dari target market anda. bagaimana dan kapan mereka akan menggunakan produk tersebut? Fitur atau spesifikasi apa yang paling menarik buat mereka? Media apa yang akan mereka cari untuk berburu informasi? Apakah mereka membaca koran, mencari informasi di internet atau menghadiri acara-acara tertentu?

6. Evaluasi Keputusan Anda

Untuk mencapai bisnis sukses, ketika anda telah memutuskan target market tertentu, anda harus mempertimbangkan beberapa pertanyaan dibawah ini:
• Apakah ada cukup banyak orang yang sesuai dengan kriteria target market anda?
• Apakah target market anda benar-benar akan mendapat keuntungan dari produk atau service anda
• Apakah anda sudah memahami apa yang mendasari target market anda dalam mengambil keputusan?
• Bisakah target market anda menerima produk atau service yang anda tawarkan?
• Apakah anda bisa menjangkau target market yang akan anda tuju?
Anda bisa memulai untuk menemukan target market anda dengan mencari berbagai informasi. Cobalah untuk mencari informasi online hal-hal yang belum pernah dilakukan orang mengenai target market anda. Anda bisa mencari informasi mengenai target market anda di artikel majalah atau blog.
Anda bisa juga mengunjungi blog atau forum dimana orang-orang yang merupakan target market anda berkomunikasi mengenai pendapat mereka. Anda bisa mencari hasil survey yang telah ada atau membuat survey sendiri. Anda juga bisa meminta para customer anda saat ini feedback mengenai produk atau service yang anda jual. Ini adalah salah satu jalan untuk mencapai bisnis sukses.
Menentukan target market merupakan bagian paling berat. Jika anda sudah mengetahui orang-orang yang akan anda tuju maka akan lebih mudah untuk mengetahui media mana yang akan anda pakai untuk menjangkau mereka.
Selain itu anda juga lebih mudah untuk menyusun strategi marketing yang cocok untuk target market tersebut. Menentukan target market anda akan mempengaruhi kesuksesan bisnis anda nantinya dimasa mendatang.


5 Contoh Desain Penting Yang Perlu Dibuat Setelah Desain Logo

5 Contoh Desain Penting Yang Perlu Dibuat Setelah Desain Logo

contoh desain

5 Contoh Desain Penting Yang Perlu Dibuat Setelah Desain Logo

Setelah membuat desain logo, suatu perusahaan perlu membuat desain lain yang juga merupakan desain penting untuk memasarkan produk atau servis mereka. Contoh-contoh desain tersebut akan diulas di artikel ini
Jika perusahaan anda sudah memiliki desain logo yang bagus maka tentu pekerjaan anda tidak berhenti sampai disini ada beberapa contoh desain lain yang perlu anda perhatikan untuk menunjang kesuksesan brand anda. Berikut lima contoh desain penting yang perlu dibuat setelah desain logo.

1. Desain Website

Desain website merupakan pintu gerbang utama sebuah perusahaan yang merupakan salah sastu contoh desain penting nomor satu setelah logo. Saat orang ingin mengenal perusahaan atau brand anda maka pertama kali mereka ingin mendapatkan informasi tentang hal tersebut. Informasi bisa didapatkan melalui website perusahaan. Desain website yang bagus merupakan modal dasar bagi brand anda untuk bisa menarik perhatian orang. apa yang terjadi jika desain website anda terlihat tak profesional dan asal-asalan, maka ini akan membuat imej brand anda menjadi menurun. Orang akan menganggap produk atau service yang anda tawarkan tak bisa dipercaya dan terkesan tak profesional.
Desain website penting untuk membentuk imej perusahaan dan meningkatkan kepercayaan orang akan brand anda. Contoh desain website yang bagus akan membuat orang tertarik untuk menggali informasi mengenai perusahaan anda.

2. Desain Stationery

Contoh desain stationery
Desain Stationery yang terdiri dari business card, letterhead serta amplop surat adalah salah satu contoh desain penting yang mewakili identitas sebuah perusahaan. Setelah memiliki desain logo, perusahaan juga harus memikirkan untuk memiliki desain stationery yang menarik. Seperti yang kita ketahui dalam perusahaan, business card, amplop serta kop surat merupakan hal yang harus ada untuk menunjang aktivitas sebuah perusahaan.
Desain stationery yang menarik serta ekslusif membuat perusahaan anda terkesan profesional dan mendapatkan perhatian klien atau calon klien. Orang awam yang tak mengenal perusahaan atau brand anda sebelumnya tentu akan melihat bagaimana identitas perusahaan atau brand anda bisa tertuang dengan indah dalam desain stationery perusahaan anda.

3. Desain Brosur

Brosur atau flyer merupakan salah satu alat marketing yang cukup ampuh untuk menarik perhatian banyak orang. Desain brosur yang menarik akan menggiring perhatian orang akan produk dan service yang anda tawarkan. Jika perusahaan atau brand anda sudah memiliki desain logo yang bagus, lanjutkan dengan memiliki desain brosur yang bagus sebagai alat marketing untuk menjaring customer.
Desain brosur adalah contoh desain penting karena mencerminkan betapa profesional suatu perusahaan dalam menawarkan produk atau jasa mereka khususnya bagi mata konsumer yang masih awam. Analisa terlebih dahulu siapa target market anda setelah itu anda dapat menentukan desain brosur seperti apa yang cocok dengan kebutuhan perusahaan atau brand anda.

4. Desain Packaging

Setelah selesai dengan desain logo yang bagus tentu anda takkan berdiam diri dan menganggap bahwa itu sudah cukup. Masih banyak desain lainnya yang perlu anda pertimbangkan dan salah satunya adalah desain packaging. Pernahkah anda melihat sebuah produk dengan desain packaging yang jelek dan tak ekslusif tentu sebagai customer anda merasa enggan untuk membeli produk tersebut.
Desain packaging merupakan salah satu desain penting untuk mendongkrak imej produk yang dijual serta menarik perhatian customer untuk membeli produk tersebut. Desain packaging harus terlihat menarik, eye catching, unik serta tak pasaran. Desain packaging akan membantu brand anda untuk bisa stand out di tengah kompetisi pasar yang cukup ketat saat ini.

5. Desain Maskot

Contoh desain maskot Nagoya Citywalk
Desain logo membantu orang untuk memahami intepretasi dari brand anda. begitupula dengan desain maskot.  Maskot merupakan brand ambassador dari brand anda untuk itu anda perlu untuk mempertimbangkan untuk membuat desain maskot yang bagus. Desain maskot adalah desain penting sama dengan dengan desain logo karena kedua hal ini merupakan perwujudan identitas brand anda dalam bentuk desain. Setelah memiliki desain logo yang bagus untuk perusahaan anda, jangan berhenti sampai disitu dan segera lanjutkan dengan membuat desain maskot yang bagus.
Pertanyaannya kini adalah kemana anda bisa memperoleh seluruh desain-desain tersebut dengan harga terjangkau dan tentunya hasil memuaskan. Jawabannya hanya satu yaitu Sribu.com, perusahaan jasa desain berkonsep crowdsourcing terbaik di Asia Tenggara. Tak perlu ragu dengan Sribu karena anda akan mendapatkan desain-desain terbaik dengan budget yang affordable.

Salam,
Ryan Gondokusumo


3 Kriteria Bisnis Plan Yang Sukses

3 Kriteria Bisnis Plan Yang Sukses

bisnis plan
Untuk memulai suatu bisnis yang baik, tentunya Anda harus dapat menawarkan produk/jasa yang menarik di pasaran. Tetapi tidak cuma itu. Anda juga memerlukan bisnis plan yang baik. Mengapa demikian? Bisnis plan sangat bermanfaat bagi Anda yang baru ingin memulai suatu bisnis.
Salah satu manfaatnya, dengan adanya bisnis plan dapat membuat Anda mengetahui gambaran keseluruhan proses bisnis Anda, serta berguna untuk menjaga bisnis Anda tetap dalam visi serta misinya. Tapi tidak sedikit orang yang membuat bisnis plan asal-asalan karena mereka tidak sabar untuk memulai bisnis mereka.
Bagaimana contoh bisnis plan yang baik? Apa dengan adanya visi misi bisnis plan tersebut dibilang contoh bisnis plan yang baik? Pendapat itu sangat salah. Ada 3 kriteria yang harus diperhatikan agar mencapai bisnis plan yang sukses.
1.    Buatlah dengan sederhana dan singkat
Banyak orang menganggap bisnis plan adalah novel berjalan bisnis Anda. Mereka menuliskan semua yang mereka harapkan ke dalamnya panjang lebar. Tetapi mereka tidak berpikir, apa orang yang akan membacanya tertarik dengan kalimat yang sangat padat dan panjang itu. Sebuah bisnis plan tidak harus diisi dengan segala sesuatu yang Anda inginkan dalam bisnis Anda. Tetapi buatlah ringkasan atas semuanya.
Barbara Findlay Schenck, penulis Business Plans Kit For Dummies pernah berkata “orang berpikir bahwa bisnis plan harus berlembar-lembar seperti puisi. Dan itu salah karena di dunia nyata itu tidak terjadi”. Dari kutipan tersebut dapat Anda simpulkan bahwa Anda hanya membutuhkan selembar kertas untuk menuliskan hal-hal penting dalam bisnis Anda. Karena dokumen-dokumen yang panjang hanya membuat proyeksi data yang intens dan itu akan menjadi beban perusahaan anda sendiri. Serta hal itu dapat menerapkan harapan yang tidak realistis bagi investor.
2.    Sederhana, tapi tetap teliti
bisnis plan
Source: us.123rf.com
Sederhana bukan berarti tidak lengkap. Dalam artian, bisnis plan yang baik adalah bisnis plan yang menuliskan karakteristik perusahaan. Dan jangan lupa detil-detil kecil dalam bisnis Anda, seperti merek dagang dan hak paten.
Untuk membuatnya, ada beberapa hal yang Anda harus tuliskan, seperti:
  1. - Jelaskan bisnis Anda
  2. - Jelaskan produk/jasa yang Anda tawarkan
  3. - Jelaskan lingkungan kompetitif produk/jasa Anda
  4. - Jelaskan bagaimana bisnis Anda mendapatkan uang
  5. - Jelaskan bagaimana memasarkan bisnis Anda
  6. - Jelaskan bagaimana Anda menghasilkan produk tersebut
  7. - Jelaskan tentang manajemen bisnis Anda. Apakah itu tim besar atau sekedar tim kecil
  8. - Jelaskan proyeksi keuangan Anda. Mulai dari berapa uang yang Anda butuhkan sampai berapa keuntungan yang akan Anda hasilkan nanti
Terkadang beberapa karakteristik ini tidak digunakan pada bisnis plan beberapa bisnis baru. Padahal, hal-hal ini lah yang dapat membuat bisnis plan Anda tetap sederhana tetapi sangat informatif. Ingatlah, bahwa selain untuk mencari investor, bisnis plan berguna agar Anda dapat menuntun langkah Anda sendiri.
3.    Keunikan berbicara Volume
bisnis plan
Source: freelanceswitch.com
Di dunia ini, tidak ada bisnis yang serupa. Mungkin mirip, tapi tetap tidak sama persis. Tidak sedikit orang berpikiran bahwa bisnis plan suatu bisnis akan sama dengan bisnis lainnya. Kemudian banyak pula yang mencari bisnis plan dan meng-copy­ bisnis plan mereka. Padahal hal itu sangatlah salah.
Bisnis plan harus bisa mencerminkan usaha bisnis yang diusulkan. Jadi apapun yang masuk kedalamnya, harus bisa menggambarkan proporsi dari bisnis tersebut. Ketika menulisnya, Anda harus memperhatikan siapa target Anda. Jika bisnis plan tersebut adalah dokumen internal (berguna untuk meningkatkan kinerja dan pertumbuhan perusahaan Anda), maka Anda harus menekankan informasi internal seperti memperkerjakan partner yang penting. Sedangkan jika bisnis plan adalah dokumen external, maka Anda harus menuliskan semua informasi sekreatif mungkin agar investor tertarik.
Sangat penting bagi Anda sang pendiri untuk berpikir tentang tujuan bisnis, apa yang Anda jual, siapa audiens Anda, dan bagaimana hal itu akan menghasilkan uang.
Ingat, bisnis Anda harus unik dan layak mendapatkan perhatian khusus ketika menyusun rencana untuk sukses. Membuat penilaian yang adil, serta perencanaan yang sesuai, akan memastikan bahwa bisnis plan Anda cukup stabil untuk meningkatkan bisnis Anda.
Jika anda baru mau memulai bisnis Anda, Anda harus mempelajari tentang bisnis yang Anda ingin buat terlebih dahulu sebelum beralih ke dalam pembuatan bisnis plan. Karena, jika anda membuat bisnis plan tanpa mengerti tentang keseluruhan bisnis anda, maka bisnis plan anda tidak akan berjalan dengan baik.
Follow twitter Sribu.com di @sribudotcom untuk info dan tips – tips seputar marketing lainnya.
Salam,
Ryan Gondokusumo

Hindari 5 Kesalahan Berikut Ketika Memulai Bisnis

Hindari 5 Kesalahan Berikut Ketika Memulai Bisnis

memulai bisnis
Seiring berkembangnya zaman dan teknologi, memulai bisnis baru adalah salah satu sasaran paling empuk yang dicari masyarakat di dunia. Tetapi, memulai bisnis baru tidak semudah membalikkan telapak tangan atau semudah menendang bola. Memulai bisnis baru sangatlah sulit. Anda harus mempersiapkan semuanya. Mulai dari produk/jasa apa yang ditawarkan, siapa yang akan membantu untuk bekerja sampai bisnis plan, agar bisnis tersebut tetap terarah setelah dibuka. Tapi, banyak sekali pengusaha-pengusaha yang melalukan kesalahan besar saat prosesnya. Tidak heran bahwa 80% perusahaan baru hanya bertahan dalam tiga tahun pertama. Inilah 5 kesalahan yang harus anda hindari saat ingin memulai suatu bisnis.
 1.    Tidak memiliki alasan mengapa memulai bisnis
why
Saat ingin memulai bisnis, hal pertama yang harus anda miliki adalah apa alasan anda memulai bisnis tersebut? Mengapa anda ingin mengejarkan impian tersebut? Jika anda tidak memiliki jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tersebut, anda akan terhalang oleh alasan untuk tidak terus maju dan anda akan menyerah sebelum anda mencapai keberhasilan.
 2.    Mengasumsikan bank akan meminjamkan anda uang
Ini adalah salahsatu kesalahan terbesar. Lebih tepatnya adalah salah pemikiran. Jika anda berpikir, bahwa bank akan meminjamkan uang untuk memulai usaha anda itu salah. Bank adalah pilihan sulit untuk pinjaman uang. Mereka akan sangat enggan memberikan pinjaman karena tingkat keberhasilan bisnis baru sangat rendah. Biasanya, salahsatu caranya adalah dengan jaminan. Tetapi, jika anda tidak bisa mengembalikannya, maka jaminan tersebut akan menjadi milik bank. Jadi, daripada anda berasumsi bank akan meminjamkan uang, lebih baik anda menggunakan tabungan pribadi atau menjual beberapa asset.
 3.    Mengasumsikan pelanggan akan datang dengan sendirinya
customer-relationship-management-euroCaribbean
Ini adalah hal yang sangat salah. Banyak pengusaha baru yang melakukan hal ini. Padahal sebagai usaha baru, untuk sukses anda harus berusaha menjual produk/jasa anda. hal ini bisa ditanggulangi dengan menggunakan iklan, atau promosi secara besar-besaran.
Alasan pelanggan membeli suatu produk/jasa ada 2, yaitu menghindari rasa sakit dan untuk mendapatkan kesenangan. Jika Anda menemukan rasa sakit mereka dan dapat memperbaikinya, Anda akan mendapatkan bisnis mereka. Contohnya saja jika anda ingin memasuki bisnis perawatan kulit, anda dapat mensegmentasikan produk anda ke orang-orang dengan usia diatas 45 yang peduli dengan keriput. Ini adalah salahsatu usaha anda untuk menjual produk/jasa anda
 4.    Memulai bisnis tanpa ada strategi keluar yang jelas
Memang hal ini terdengar aneh. Tetapi, hal ini sangat penting untuk mencari tahu bagaimana cara anda membongkar perusahaan walaupun anda baru saja ingin memulai bisnis baru. Dengan cara ini, keputusan anda tentang pertumbuhan bisnis anda bisa saja menarik investor. Banyak pengusaha baru tidak berpikir tentang bagaimana mereka akan mengembalikan waktu dan uang mereka. Mereka hanya mencari segala sesuatu yang akan bekerja pada akhirnya. Tetapi jika Anda menganggap Anda akan dengan mudah dapat menjual bisnis Anda kapan pun Anda siap untuk melanjutkan, Anda salah. Hanya sekitar 10 persen dari bisnis yang disiapkan untuk penjualan benar-benar bisa dijual.
5.    Tidak mendapatkan dukungan keluarga, teman dan pasangan
family business_0Hal ini sangat penting. Dukungan dari orang yang anda cintai sangat mempengaruhi psikologi anda maupun mempengaruhi kemajuan bisnis anda. anda juga dapat mendapatkan pelanggan dari koneksi orang yang anda cintai. Memulai bisnis membutuhkan pola pikir all the time dan gaya hidup, setidaknya pada awalnya. Semakin banyak orang yang Anda cintai memahami hal ini, semakin besar kemungkinan Anda akan berhasil dan hubungan Anda akan tetap terjaga.
Salam,
Ryan Gondokusumo